CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sunday, December 14, 2008

KAABAH... ADALAH RUMAH ALLAH


Di sinilah cinta bermula..... tempat bertemu Allah dan bertemu segala manusia... Menemui dan merasai nikmat kasih sayang Khaliq kepada makhluqNya... Walaupun ada perbezaan pendapat tentang siapa yang pertama membina Kaabah, sama ada Adam a.s. atau para malaikat; itu tidak pula menjadi masalah kepada kita... Kerana, apabila seruan itu telah datang daripada Ibrahim a.s dengan perintah Allah... maka dengan kehendak dan kuasa Allah ... segala yang di langit dan di bumi telah mendengarnya.....

Daripada zaman orang mengembara dengan berjalan kaki.... menaiki unta dan keldai ..... menyeberangi lautan dengan perahu layar ... sehinggalah ke zaman canggih berteknologi tinggi .... dengan kapal laut yang moden dan kapal terbang yang cangih ..... manusia berduyun-duyun saban tahun mengunjunginya.... Sehinggakan sekarang ini ... semusim haji telah mengumpulkan sekitar 4 juta orang membawa hati dan diri..... sujud kasih dan taqwa di Baitullahil Haram....

Mengetahui sejarahnya dari al- Hadith dan al-Qur'an... akan menambah cinta dan rindu di hati untuk mengunjunginya dan beribadat kepadaNya..... Misalnya dari hadith kita mengetahui, bila Allah mengutuskan Adam dari syurga ke dunia. maka Dia juga menurunkan 'RumahNya' dan berfirman: "Whai Adam, Aku menurunkan bersamamu RumahKu, maka lakukan tawaf di kelilingnya sebagaimana tawaf dilakukan di keliling ArasyKu; dan sembahlah kepadaKu ke arahnya, sebagaimana dilakukan ke arah ArasyKu"....

Dari Hadith juga kita mengetahui... bila Nabi Ibrahim a.s telah menyempurnakan pembinaan Kaabah, dia berkata : "Ya Allah, aku telah menyempurnakan RumahMu Yang Suci." Maka Allah menjawab: "Wahai Ibarahim, serulah kepada manusia, supaya mereka datang untuk menunaikan haji." Nabi Ibrahim a.s bertanya, " Ya Allah, bagaimanakah suaraku boleh sampai kepada mereka?" Maka Allah telah menjawab, "Kamu akan menyerukan perintahKu dan Aku akan menyebabkan sampainya seruan itu kepada mereka."

Nah.... di zaman ini dengan segala kemudahan dan rangkaian media dan kenderaan yang ada.... manusia dari seluruh dunia telah berduyun ke Baitullahil Haram... menunai cinta kasih dan bakti taqwa kepada Allah Yang Maha Esa...Di manakah lagi di seluruh dunia ini.... manusia akan sampai saban tahun di musim haji ini sebegini rupa.... Maha Suci Allah yang telah menjadikan segalanya ini....

Labbaikallahuma Labbaik!..... Labbaika Lasyarika Laka Labbaik!!.......

RinduBaitullah di tiargi....

MENGUBAT RINDU INI.......


Benarlah kata orang... sekali kita sudah bertamu ke rumahMu... maka rindu akan terus menghuni isi qalbi sampailah kita mati..... Di sini ku ingin kembali mengingati tarbiah hati dan detik-detik waktu yang pernah ku lalui bersama para hujjaj di Tanah Yang Suci milik Ilahi Rabbi...... Di sini ku akan kembali berdoa seperti di setiap hariku yang nyata untuk kembali bertamu ke rumahMu.... bukan sekali.... bahkan berkali-kali lagi ..... sampai aku mati....

Aku ingin kembali melihat Kaabah yang sesungguhnya di depan mata..... bertawaf dan bersai ..... bersolat dan berdoa di Masjidil Haram.... di Makam Ibrahim.... di Hijir Ismail..... berkumpul di Hari Arafah...... melontar dan menghina syaitan musuh paling asasi segala manusia dan jin di Tiga Jamrah..... aku ingin sekali memperolah Haji Yang Mabrur untuk menghapus segala dosaku sama ada besar atau kecil.... sama ada terang atau tersembunyi.... sama ada aku sedar atau tidak sedar....Astaghfirullah al-'Azim!.......

Ya Ilahi Rabbi..... alangkah indah dan bahagianya jika aku dapat kembali menyambut panggilan "Labbaik" itu dengan nyata dan praktikal seperti dahulu .. dengan segala Ganjaran yang Engkau sediakan di dalam Ibadat Haji ini.... Jangan sesekali wahai Rabbi.... menjawab "La Labbaik" kepadaku...... Jangan sesekali.... Jangan..... Jangan sesekali...... Kerana aku memang sangat-sangat ingin kembali lagi...... PadaMu ku pinta..... segala masa..... segala ruang.... segala upaya.....

Di penantian ini.... aku akan mendidik diri dan hati..... bersama segala insan... yang berhati dan berperasaan..... mendekatiMu saban waktu...... bersama buku-buku...... cerita-cerita...... kembali mengulangkaji sejarah.... dan segala cara..... Mendidik Iman dan cinta di dada ..... untuk jadi bekal bermusafir dan bertamu ke rumahMu....Amin ya Rabb!....

Labbaikallahuma Labbaik!...... Labbaika Lasyarika Laka Labbaik!!.....

RinduBaitullah di tiargi.....